Engkau lihat diriku kini terkapar lemah...
Bersimbah darah berbedak debu tanah...
Kakiku remuk kepalaku poranda...
Tak ada gerak dan tak ada napas bernyawa...

Jangan kau kira aku ini mati...
Jangan kau anggap aku telah tiada...


Janganlah engkau sebut ini petaka...
Karena mati syahid bagiku karunia...
Jika engkau tak mati di jalan Allah...
Kan juga kau mati di jalan syetan...
Aku hidup di sisi Ar Rahman...
Dengan curahan rizki yang tiada henti...


Jangan berangan mereguk nikmat surga...
Andai jalan jihad tak pernah kau tempuh dengan susah payah...
Surga tak semurah yang kau angankan...
Tiada kebahagiaan tanpa cobaan...
Harta dan jiwa jadi tebusannya...
Jihad fii sabilillah jadi jalannya...


Tak perlu diriku engkau tangisi...
Tahanlah air mata di hati mu...
Curahkan kala kau dzikir pada-Nya...
Andai engkau sungguh mencintaiku...
Ambillah segera senjata ini...
Itulah jalan kebahagiaan kejayaan...


Posting Komentar