BANJARNEGARA - Indonesia kembali berduka.
Untuk kesekian kalinya, bencana alam kembali datang mendera bangsa ini.
Kali ini berita duka itu berasal dari Banjarnegara, Jawa Tengah. Dikabarkan
pada Jumat 12 Desember 2014, sekitar pukul 17.30 WIB terjadi longsor
besar yang menimbun satu dusun, tepatnya di dusun Jemblung RT 05/RW 01,
Desa Sampang.
Akibat longsor ini, sekitar 150 rumah warga
tertimbun longsor. Ratusan warga juga ikut menjadi korban, tertimbun
longsor. Sampai minggu sore kemarin (14/12) Data sementara korban yang
ditemukan meningal sebanyak 39 orang. Diperkirakan ada 69 korban lainnya
yang masih tertimbun,
Saat ini, Warga disekitar lokasi yang
selamat mengungsi di berbagai tempat yang aman. Di samping karena
kondisi desa yang tidak memungkinkan ditempati, mereka juga khawatir
terjadi lonsor susulan. Hal ini mengingat curah hujan di wilayah sekitar
masih cukup tinggi dan berpotensi bisa menyebabkan longsor kembali.
Karena itu, merasa terpanggil untuk meringankan penderitaan sesama
saudara, Front Pembela Islam (FPI) Jawa Tengah langsung membentuk dan
mengirimkan relawan ke lokasi bencana. Sejak kemarin, Minggu (14/12),
Relawan FPI sudah tiba di lokasi dan langsung terjun ikut mengevakuasi
para korban, bergabung bersama TNI, Polri, Tim SAR dan para relawan
lainnya.
Untuk tahap awal, telah diterjunkan di lapangan sebanyak 20
relawan yang berasal dari DPW Cilacap. Selanjutnya insya Allah
berturut-turut akan disusul Relawan FPI dari Pekalongan dan
daerah-daerah lainnya. Bahkan besok, Selasa (16/12) dijadwalkan FPI
Batang juga akan ikut turun ke lokasi bencana.
Menurut Kyai
Kholidin, selalu Koordinator Relawan FPI, saat ini kondisi para
pengungsi cukup memprihatinkan, khususnya yang berada di posko Selatri.
Di posko ini bantuan sangat minim. Banyak bantuan masyarakat yang tidak
mengalir ke posko ini. Bantuan yang ada lebih banyak tersalur ke posko
di Karangkobar.
”Yang paling dibutuhkan pengungsi saat ini
adalah makanan pokok, makanan balita, susu, selimut, pembalut wanita,
pampers semua ukuran.” Terang Kyai Kholidin saat dihubungi Tim News FPI
Siang ini juga, Senin (15/12) juga sedang melakukan aksi penggalangan bantuan masyarakat. Menurut keterangan Kyai Misbah dari DPW Cilacap, bantuan yang diterima
akan langsung dikirimkan ke lokasi bencana pada sore hari ini juga.
Selain itu, FPI juga membuka rekening kemanusiaan untuk menghimpun dana bantuan masyarakat.
Bagi masyarakat yang ingin menyalurkan bantuannya lewat FPI, bisa
langsung transfer ke Rekening Bank BRI nomor: 3117-01-017428-538 atas
nama Ponpes Darul Ishlah. Nomer kontak koordinator relawan FPI, Kyai
Kholidin 085228665600, Kyai Misbah 081393680124.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Posting Komentar