Bila Ramadhan memanggilmu...Mengetuk pintu hidupmu
Sambut ia sepenuh rindumu...Dekap ia sepenuh cinta
Dan biarkan jemari indahnya...Merengkuhmu dalam ampunan-Nya

Bila Ramadhan memanggilmu...Sambutlah ia bak tamu istimewa
Kenanglah kelopak hari-hari yang telah luruh berguguran
Kenanglah seumpama pertanda bagi engkau sang penerus pejalanan
Bersiaplah menjemput giliran....Bila tak lagi kau jumpai ia
Ramadhan di tahun depan

Bila ramadhan memanggilmu...Bersihkan hati dari segala dengki
Sucikan jiwa dari segala prasangka...Bersihkan raga dari segala dosa
Bila Ramadhan memanggilmu...Berlarilah menjemput panggilan-Nya

RAMADHAN....

Ya Allah Kau datang kan lagi Ramadhan buatku...Ketika ku masih saja tak mampu mensyukuri Ramadhan-Mu yang lalu...Hari-hariMu masih saja ku lalui tanpa isi,tanpa makna,tanpa syukur..Bahkan dengan sikap takabur,kadang kami masih saja lupa bahwa Engkau penentu...Kadang kami masih merasa kebenaran itu hanya punyaku...Sementara yang lain bukan makhluk-Mu...Yang lain bukan umat-Mu

Dalam doaku...Sering ku memaksa
Seolah ku yang lebih tahu dari-Mu Sang Maha Tahu
Doaku bukan harapan, tapi keharusan
Dan ketika ada satu yang tak Kau kabulkan
Seolah hilang seluruh nikmat yang kau limpahkan

Oooohhh INDAHNYA RAMADHAN

Ada sekuntum hari...Wanginya mengharumi bumi
Saat itulah kemurahan sang Khalik berlimpah...Menyatu pada segala inti hidup

Adalah Ramadhan...Ia bertelaga bening...Airnya mutiara maghfirah
Gerincingnya dzikir dan tadarus
Tepiannya doa lemah lembut, llirih dan pasrah
Siapa tak ingin jadi ikannya?
Mari berenang dengan kesunyian nafsu
Agar setiap sirip kita tak patah sia-sia

Ia rahasia...Tak sekedar lapar dahaga
Tapi itulah sesungguhnya hakikat cinta
Dan salah satu cara bertegur sapa dengan Allah
Karena dengan lapar dan haus
Kita lebih biasa menyadari bahwa kita tak berpunya...Biasa lebih memahami
Bahwa kita tak lebih dari sebutir debu
Diantara keMaha luasan-Nya...Ia sepantasnya dirindukan
Karena ia lebih dari segala-galaNYA

Dicakrawala bertebar pengammpunan....Dan segala kebaikan....Juga Nuzulul Qur’an dan Lailatul Qadar

Posting Komentar