Ayahanda tercinta Jenderal Sutarman.
Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barkaatuhu.
Semoga ayahanda selalu dalam hidayah dan berkah Allah bersama keluarga
dan keluarga besar POLRI...aamiin. Sejak ayahanda membolehkan muslimat
polisi berjilbab, suka cita, ucapan Alhamdulillah, sujud syukur, pujian dan doa untuk ayahanda dipanjatkan.
Lalu kenapa dicabut dan ditunda lagi ayahanda. Ayah, hidup kita tidak
lama di dunia sebentar ini, jabatan yg Allah amanahkan untuk ayah akan
dipertanggungjawabkan di akhirat kelak, keputusan ayah membolehkan jilbab adalah keputusan sangat bijak dan tepat.
Dan berita gembira untuk ayahanda, bukan hanya sebagai Pelopor Jilbab
yg akan dikenang sejarah walaupun ayah sudah wafat tetapi bernilai amal
jariyah yg mengalir terus menerus sebanyak muslimat polisi
mengenakannya.
Allah berfirman, "Barang siapa memberi keputusan
atau kebiasaan yg baik, lalu banyak yg mengikutinya maka sebanyak itu
ganjaran mengalir Allah berikan kepadanya, tetapi sebaliknya barang
siapa membuat keputusan atau kebiasaan buruk, lalu banyak yg mengikutinya maka sebanyak itu dosa yg ditimpakan kepadanya (QS An Nisa 85).
Ayah, kalau memang belum dibuat aturan hukum bakunya, jangan
diperintahkan untuk menanggalkan jilbab bg muslimat polisi yg sudah
berjilbab, apalagi sampai memecat mereka, terlalu besar RESIKONYA DI AKHIRAT KELAK. Sayangilah muslimat POLRI ayah, mereka juga putri putri ayah.
Buatlah sejarah yg indah mengesankan, ayah. Hidup ini sebentar ayah. Ayah, jangan ragu ragu, kami sangat mendukung dan mendoakan ayah agar ayah lulus menjaga AMANAH ALLAH, Negeri tercinta
ini membutuhkan pemimpin yg sangat takut kepada Allah dan sangat sayang
pada rakyatnya.
Dari ananda muhammad arifin ilham, seorang anak bangsa yang mencintai ayahanda Sutarman.
Mohon doa, dukungan dan sebarkan ini sahabatku tercinta.
Allahumma ya Allah berilah hidayahMu untuk para pemimpin negeri yg kami cintai ini...aamiin.
Posting Komentar